5 Hal yang Terjadi pada Kulit saat Kamu Kurang Tidur

Jakarta, CNN Indonesia —

Tidur mungkin dianggap sebagai waktu istirahat biasa. Tanpa anda tahu, tidur adalah salah satu ‘skincare‘ gratis yang bisa membuat Anda tampak awet muda.

Sayangnya, banyak orang tidak sadar bahwa tidur memiliki segudang manfaat berkaitan dengan kecantikan. Tak heran jika kulit akan begitu-begitu saja meski telah menjalani perawatan kulit yang mahal tapi tetap kurang tidur.

Padahal, mengutip berbagai sumber, selama tidur tubuh akan rileks. Pada fase ini, tubuh memulihkan diri melalui perbaikan dan pertumbuhan jaringan. Regenerasi sel kulit juga terjadi saat tidur.

Kurang tidur akan menimbulkan banyak masalah. Salah satunya yang berkaitan dengan kesehatan kulit.

Berikut beberapa hal yang terjadi pada kulit jika kamu kurang tidur.

1. Kerutan hingga kulit kendur

Kortisol yang dilepaskan ketika tubuh kurang tidur bisa menyebabkan kerutan dini atau kulit jadi kendur. Gara-garanya, kehadiran kortisol yang bisa memecah kolagen atau protein yang menjaga kulit tetap halus dan kenyal.

2. Produksi kolagen berkurang

Kolagen juga diproduksi saat tidur. Jika Anda kurang tidur, maka tubuh tidak akan memproduksi kolagen yang dibutuhkan untuk menjaga kulit tetap muda.

Sebaliknya, kurang tidur justru mendorong tubuh menciptakan bahan kimia yang bisa memecah kolagen.

3. Kulit kusam dan kering

Kurang tidur juga bisa membuat kulit jadi lebih kusam dan pucat.

4. Lingkaran hitam dan kantung mata

Efek samping yang paling umum dan banyak diketahui dari kurang tidur adalah lingkaran hitam dan kantung di bawah mata yang semakin besar. Keduanya bisa terjadi karena mata lelah dan kulit yang menjadi kusam.

5. Skincare jadi tidak efektif

Gara-gara tidur terlalu larut, skincare yang digunakan justru tidak akan efektif. Pasalnya, skincare yang digunakan pada malam hari dirancang secara khusus untuk bekerja saat Anda tidur.

(tst/asr)