Jakarta, CNN Indonesia —
Matthew Macfadyen blak-blakan soal perasaan jujurnya membintangi film drama romanatis Pride & Prejudice yang tayang pada 2005 silam.
Aktor yang berperan sebagai Mr. Darcy itu mengaku tidak begitu menikmati waktunya dalam menjalani syuting film tersebut.
“Tidak, tidak begitu,” kata Matthew Macfadyen saat menjadi bintang tamu CBS Mornings pada Selasa (23/7) lalu.
“Saya merasa tidak enak mengatakan itu. Ada saat di mana saya bersenang-senang, tapi saya berharap saya lebih menikmatinya. Saya berharap saya tidak begitu khawatir,” ucap aktor asal Inggris itu.
Matthew Macfadyen dan Keira Knightley dalam film Pride & Prejudice (2005). (Universal Pictures via IMDb)
|
Macfadyen menjadi lawan main Keira Knightley dalam film Pride & Prejudice versi 2005. Karakter Mr. Darcy jatuh cinta dengan karakter yang diperankan Knightley, bernama Elizabeth “Lizzy” Bennet.
Namun, karakter Mr. Darcy digambarkan sebagai seorang laki-laki yang tidak begitu ekspresif, terutama karena mengetahui Lizzy membencinya.
Pride & Prejudice menjadi salah satu film drama romantis favorit penonton hingga saat ini. Banyak yang menilai chemistry Macfadyen dan Knightley lewat layar kaca sangat kuat.
Meski demikian, Macfadyen merasa dia bukan aktor yang tepat untuk berperan sebagai Mr. Darcy. Ia merasa “kurang tampan” untuk menghidupkan karakter tersebut.
“Saya merasa sedikit salah pilih. Saya tidak cukup menarik, tapi ternyata itu berhasil,” kata Matthew Macfadyen.
Pride & Prejudice hampir memasuki usia yang ke-20 pada tahun depan. Meski sudah lewat hampir dua dekade, Macfadyen merasa tidak masalah jika image Mr. Darcy masih menempel padanya.
“Saya rasa saya tidak menua seburuk itu,” candanya soal penggemar yang masih mengenalnya sebagai Mr. Darcy.
Pride & Prejudice merupakan film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Jane Austen yang terbit pada 1813. Novel ini telah diangkat menjadi serial sebelumnya, yaitu pada 1995 yang dibintangi Jennifer Ehle sebagai Elizabeth Bennet dan Colin Firth sebagai Mr. Darcy.
Film ini menceritakan lima saudara perempuan dari keluarga bangsawan Inggris yang mesti menghadapi persoalan pernikahan. Elizabeth kemudian bertemu dengan Mr. Darcy dan kemudian ia benci, tanpa mengetahui adanya kesalahpahaman di antara keduanya.
(pra)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA