Semarang, CNN Indonesia —
Diva pop Indonesia Ruth Sahanaya dan grup legendaris KLA Project akan menggelar konser bersama di Bangunan Lawang Sewu Semarang pada awal November 2024.
Konser bertajuk Symphony Lawang Sewu tersebut bakal diselenggarakan pada 9 November dan rencananya menjadi acara rutin setiap tahun. Konser yang pertama bakal mengusung tema Harmonize Your Soul.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konser Symphony Lawang Sewu digagas Kereta Api Indonesia Wisata (KAI Wisata) dengan menggandeng komunitas Wall Of Dips dan event organizer Keastone.
“Ini kan jadi konser megah dan pertama di Semarang. Harapannya bisa berkelanjutan sehingga Semarang punya daya tarik tersendiri di dalam area Lawang Sewu. Apalagi Lawang Sewu ini salah satu ikon wisata Semarang,” kata Direktur Operasi KAI Wisata. Wawan Ariyanto
“Sementara itu tema Harmonize Your Soul diambil dari harmonisasi musik yang dipadukan dengan keindahan kemegahan Lawang Sewu dengan paduan tata cahaya artistik,” ia menjelaskan di Lawang Sewu Semarang, Jumat (4/10).
[Gambas:Video CNN]
Wawan berharap konser Symphony Lawang Sewu menjadi konser premium yang membidik segmen menengah ke atas seiring kapasitas area Lawang Sewu yang tidak dapat menampung ribuan orang seperti konser di Stadion ataupun GOR.
“Ini konser premium, segmen menengah ke atas. Kami batasi hanya sekitar 1.500 orang penonton sesuai kapasitas venue Lawang Sewu. Jadi ini dapat musiknya dan dapat wisatanya,” tambah Wawan.
Akbar Hendra Arianto selaku Event Organizer dari Kestone menyebut Symphony Lawang Sewu memiliki karakteristik yang berbeda karena audio sound disesuaikan dengan kondisi bangunan yang sudah ratusan bahkan ribuan tahun berdiri.
“Sound audio disesuaikan karena kami tidak mungkin mengeluarkan terlalu keras karena di Lawang Sewu banyak kaca-kaca dan dindingnya juga sudah ribuan tahun,” kata Akbar.
Tiket konser dijual dalam beragam kategori, dimulai dari Festival Rp325 ribu, Platinum Rp900 ribu, Diamond Rp1,35 juta dan Diamond VIP Rp1,6 juta. Semuanya dapat dipesan mulai 4 Oktober hingga 8 November 2024.
(dmr/chri)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
