Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta gedung-gedung tua milik perusahaan plat merah tak hanya jadi gedung bersejarah, tetapi juga dimanfaatkan sebagai ruang kolaborasi seperti PT Pos Indonesia dan TikTok.
Erick mengatakan gedung-gedung bersejarah milik perusahaan BUMN bisa melahirkan sejarah baru.
“Saya mengapresiasi PT Pos dengan TikTok bekerja sama di mana PT Pos ini punya sejarah besar, gedung-gedung bersejarah. Tetapi jangan juga di era banyak perubahan yang terjadi tidak melahirkan sejarah-sejarah baru,” ujar Erick saat meresmikan peluncuran TikTok | Pos Aja! Creator House di Kantor Pos Kota Tua, Jakarta, Rabu (10/7).
Kerja sama antara PT Pos dan TikTok ini menghasilkan ‘markas’ bagi para TikTokers.
“Aset-aset PT Pos kita kolaborasikan dengan UMKM, konten kreator, dengan siapapun pihak yang melihat ini punya feasibility untuk win-win atau saling menguntungkan,” imbuhnya.
Director of Communications TikTok Indonesia Anggini Setiawan menyebut hasil kolaborasi ini merupakan rumah kreatif pertama di Indonesia.
“Bersama dengan PT Pos Indonesia, didukung oleh Kementerian BUMN Republik Indonesia, kami persembahkan rumah kreatif pertama di Indonesia, TikTok Pos Aja Creator House,” tuturnya.
Meski usia PT Pos yang sudah hampir 3 abad terpaut jauh dengan TikTok yang masih sangat muda, Anggini berharap semangat lokal berkreasi yang diusung pada kolaborasi ini bisa bersama-sama memajukan Indonesia.
Rumah kreatif ini, kata Anggini, dapat dimanfaatkan untuk kreasi konten baik oleh kreator, UMKM, maupun publik.
“Kami sediakan fasilitas kreasi konten, teman-teman media bisa lihat, terbuka bukan hanya kreator dan UMKM namun juga publik secara luas bisa datang ke sini dan menggunakan fasilitas kami,” terang Anggini.
“Kami juga punya area kegiatan yang bisa digunakan oleh baik teman-teman kreator, UMKM maupun mitra TikTok,” tutup dia.
[Gambas:Video CNN]
(lom/arh)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA