Jakarta, CNN Indonesia —
Budisatrio Djiwandono menyatakan kesediaan maju sebagai bakal calon ketua umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) karena panggilan hati.
Itu disampaikan Budi saat jumpa pers setelah pengembalian berkas calon ketua umum Perbasi di GBK Arena, Jumat (20/9). Baginya basket sudah digeluti sejak sekolah dasar.
“Kalau bola basket saya main dari kelas 3 SD. Tim basket pertama di SMP, lalu saya dapatkan rezeki sekolah ke Singapura. Sempat jadi kapten tim U-14 sampai kuliah di Amerika,” katanya.
“Basket mendarah daging buat saya. Saya ikutin NBA. IBL hafal pemain-pemainnya. Buat saya basket ini salah satu passion, meski saya berkecimpung di politik. Basket tumbuh di badan saya.”
Sebagai pecinta basket, Budi ingin membuat basket Indonesia naik kelas sejak dari pembinaan. Utamanya Timnas akan dibawa lebih berprestasi di tingkat internasional.
“Cita-cita kami adalah melahirkan atlet berprestasi, mengharumkan nama bangsa, dan basket menjadi olahraga yang terus berkembang dari industri turunannya,” ujar Budi.
“Kami ingin membangun sistem yang baik dari usia muda hingga profesional. Kamu ingin semua Timnas bisa tampil kompetitif di internasional, tetapi kita harus realistis kekuatan.”
Dalam bursa bakal calon ketua umum Perbasi ini, Budi mengaku sudah mendapat dukungan dari 29 pengurus provinsi (Pengprov) Perbasi dari total 32 Pengprov yang ada.
Sejauh ini baru Budi yang menyerahkan bekas pencalonan. Adapun batas akhir penyerahan berkas pencalonan pada Senin (23/9) dan pengumuman tetap calon pada Rabu (25/9).
Sedangkan musyawarah nasional (munas) akan berlangsung pada 28-30 Oktober 2024 di Jakarta. Salah satu agenda dalam munas empat tahunan ini adalah pemilihan ketua umum baru.
(abs/nva)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA