Suatu negara umumnya memiliki satu ibu kota yang menjadi pusat pemerintahan.
Ibu kota adalah tempat di mana badan-badan negara berkumpul untuk mengesahkan undang-undang serta tempat di mana pusat administrasi dan perekonomian negara berjalan.
Namun, beberapa negara ternyata ada yang memiliki lebih dari satu ibu kota, salah satunya Malaysia selaku negara tetangga Indonesia.
Alasannya beragam. Menurut David Gordon, seorang profesor perencanaan kota di Queen’s University, Kingston, Ontario, salah satu faktornya yakni persaingan regional terkait perebutan kekuasaan.
Berikut ini daftar negara yang punya lebih dari satu ibu kota.
1. Benin
Benin memiliki dua ibu kota yakni Porto-Novo dan Cotonou.
Kota pelabuhan Cotonou menyambut para pelancong dengan hiruk-pikuk kota yang warna-warni. Ini merupakan pusat pemerintahan Benin sekaligus kota terbesar di negara itu.
Sementara itu, ibu kota resmi Benin berada di Porto-Novo. Di sini, bangunan-bangunan berdiri dengan arsitektur bersejarah dan jalan-jalan dipenuhi pepohonan.
Kedua kota ini telah membagi kekuasaan bahkan sejak sebelum Benin mencapai kemerdekaan penuh dari Prancis pada 1960.
2. Bolivia
La Paz merupakan ibu kota Bolivia yang menjadi show-stopper negara tersebut. Wilayah ini terbungkus dalam puncak bersalju Pegunungan Andes, pemandangan yang begitu memikat mata.
Kereta gantung melayang di atas jalan-jalan pusat kota, para penduduk juga memenuhi alun-alun bersejarah jika melakukan protes.
La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia. Sementara itu, ibu kota konstitusional berada ratusan mil di kota Sucre.
Saat awal pemerintahan kolonial, perak dari tambang di sekitar Sucre mengubah kota pegunungan itu menjadi pembangkit listrik Andes. Industri timah kemudian berkembang di La Paz dan membuat kota itu bersaing sengit dalam hal ekonomi dan politik.
Dilansir dari CNN, La Paz akhirnya menjadi pusat pemerintahan Bolivia hingga hari ini.
3. Chile
Santiago menjadi lokasi tempat badan administratif dan peradilan Chile berada. Ibu kota resmi Chile itu berisi gedung-gedung tinggi berkilauan biru abu-abu dengan latar belakang pegunungan berbatu.
Sementara itu, Valparaíso menjadi tempat badan legisliatif nasional mengesahkan undang-undang.
4. Pantai Gading
Presiden Pantai Gading, Félix Houphouët-Boigny, meninggalkan warisan dalam pemerintahannya yang dimulai sejak 1960 hingga 1993 dengan menjadikan rumah masa kecilnya di Yamoussoukro sebagai ibu kota kedua negara itu pada tahun 1983.
Meski menjadi ibu kota, Yamoussoukro tetap tak bisa mengalahkan pamor ibu kota asli Abidjan.
Abidjan merupakan pusat pemerintahan de facto, tempat karya seni ramping di Galerie Cécile Fakhoury bertemu dengan arsitektur modernis dan pasar-pasar yang penuh warna.
5. Republik Ceko
Praha menjadi salah satu ibu kota Ceko yang didapuk sebagai pameran budaya dan sejarah Ceko.
Di Praha, menara Gothic dan garis atap Baroque berbaris di Sungai Vltava. Di antara seluruh situs yang ada, Katil Praha merupakan yang paling mengesankan.
Kastil yang didirikan pada abad ke-9 itu menjadi kantor resmi Presiden Republik Ceko dan merupakan bagian dari pusat bersejarah kota yang terdaftar di UNESCO.
Sementara itu, Brno Moravia menjadi lokasi Mahkamah Agung Republik Ceko berada. Kota ini dipenuhi kafe-kafe ciamik dan memiliki osuarium seperti labirin yang menyimpan puluhan ribu kerangka manusia.
6. Kerajaan eSwatini
Mbabane dan Lobamba merupakan dua ibu kota yang dimiliki oleh Kerajaan eSwatini.
Mbabane adalah ibu kota administratif yang bertengger di jantung Bukit Dlangeni. Lokasi ini bukan ibu kota kerajaan karena letaknya ada di Lobamba.
Keluarga kerajaan tinggal di Ludzidzini Royal Residence, salah satu dari beberapa kediaman kerajaan di seluruh negeri.
Bersambung ke halaman berikutnya…
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA