Jakarta, CNN Indonesia —
Dua orang pria terlibat dalam sebuah perkelahian di pinggir jalan di wilayah Pondok Pinang, Jakarta Selatan (Jaksel). Peristiwa itu menyebabkan satu orang tewas.
Informasi soal aksi duel itu diketahui turut terekam dalam sebuah video dan beredar di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @jakartaselatan24jam.
Dalam video yang beredar, tampak warga dan sejumlah anggota Satpol PP berkerumun di lokasi. Terlihat pula satu orang pria yang diduga terlibat dalam perkelahian tergeletak di lantai.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (18/7) kemarin sekitar pukul 14.00 WIB.
Widya menyebut peristiwa itu diawali cekcok adu mulut antara dua orang pria dan berujung pada aksi perkelahian menggunakan tangan kosong.
“Dari saksi yang melihat ada cekcok mulut antara kedua belah pihak setelah itu dilanjut perkelahian. Lalu, puncaknya si korban mau membalikkan becak motor galon si pelaku tapi tidak kuat, tahu-tahu dia jatuh dan tidak sadarkan diri,” kata Widya kepada wartawan, Jumat (19/7).
Disampaikan Widya, akibat peristiwa itu korban yang diketahui berinisial I (45) mengalami sejumlah luka dan meninggal dunia.
Namun, Widya menduga korbab tewas bukan dikarenakan perkelahian. Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit untuk proses autopsi.
“Kalau dari luar ada yang terlihat ada luka lebam dan luka robek di kepala, cuma (meninggalnya) bukan dari perkelahian,” ujarnya.
“Meninggalnya informasi saksi yang melihat, ketika mereka berkelahi, yang korban ini hendak membalikkan motor becaknya dia, lalu tiba-tiba terjatuh meninggal seperti itu,” imbuhnya.
Sementara itu, kata Widya, pelaku berinisial HR (45) juga telah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik.
“(Pelaku) sudah diamankan, jadi saksi di lokasi berusaha melerai kedua belah pihak namun tidak berhasil lalu menghubungi pihak kepolisian. Beberapa saat kemudian polsek kebayoran lama datang mengamankan situasi dan membawa pelaku,” tutur dia.
Lebih lanjut, Widya menambahkan antara pelaku dan korban masih memiliki hubungan kerabat. Kata dia, penyidik masih mendalami soal pemicu perkelahian tersebut.
“Iya dari pihak keluarga yang datang dan si pelaku iya sama-sama mereka masih ada hubungan saudara. Masih di BAP, masih dalam pemeriksaan kita dalami dulu,” ucap dia.
(dis/gil)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA