Jakarta, CNN Indonesia —
Ada banyak pilihan olahraga yang bisa membantu menurunkan berat badan, termasuk jalan kaki dan bersepeda. Lantas, mana yang lebih bagus, jalan kaki atau bersepeda untuk menurunkan berat badan?
Bersepeda dan jalan kaki adalah dua jenis aktivitas aerobik yang paling populer. Keduanya bisa dilakukan oleh pemula, orang yang mengalami cedera, atau dengan kondisi kesehatan lainnya.
Jalan kaki dan bersepeda juga jenis olahraga yang mudah dilakukan.
Melansir Healthline, keduanya memberikan aktivitas berdampak lebih rendah dibandingkan aktivitas aerobik lainnya, seperti lari atau lompat tali. Jalan kaki dan bersepeda juga punya banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya menjaga kesehatan jantung.
Namun, Anda mungkin bertanya-tanya olahraga mana yang lebih bagus untuk menurunkan berat badan?
Mana yang membakar kalori lebih banyak?
|
Ilustrasi. Mana yang lebih bagus antara jalan kaki atau bersepeda untuk menurunkan berat badan bergantung pada jumlah kalori yang dibakar dan konsistensi latihan. (iStockphoto/Rawpixel)
|
Saat bertanya tentang mana yang lebih bagus antara jalan kaki dan bersepeda untuk menurunkan berat badan, salah satu indikatornya adalah berapa banyak kalori yang dibakar saat berolahraga.
Ya, Anda perlu membakar kalori untuk membantu Anda menciptakan defisit kalori untuk menurunkan berat badan. Sementara berapa banyak kalori yang dibakar dengan bersepeda dan jalan kaki tentu bergantung pada beberapa faktor, termasuk berat badan, tingkat intensitas, dan durasi latihan.
Namun, mengutip Livestrong, dalam perbandingan jumlah kalori yang hilang antara bersepeda vs jalan kaki, bersepeda memang memiliki keunggulan dibandingkan jalan kaki dalam hal pembakaran kalori.
Dalam satu jam bersepeda santai, dengan kecepatan lebih lambat dari 10 mph atau 16 km/jam, orang dengan berat 155 pon atau 70 kg bisa membakar 320 kalori, menurut Harvard Health Publishing.
Berjalan dengan kecepatan 3,5 mph atau 5,6 km/jam bisa membakar 298 kalori selama satu jam. Saat kecepatan Anda dalam bersepeda dan berjalan kaki meningkat, kalori Anda juga terbakar lebih banyak.
Jadi, jika Anda hanya memperhatikan pengeluaran kalori, bersepeda memiliki sedikit keunggulan dibandingkan berjalan kaki, terutama pada intensitas yang lebih tinggi.
Studi lain dalam J Sports Med Phys Fitness pada 2016 menemukan bahwa jalan kaki lebih meningkatkan metabolisme lemak dibandingkan bersepeda. Peserta melakukan kedua bentuk latihan dengan intensitas atau kecepatan pengerahan tenaga yang dirasakan sama.
Karena itu, jawaban dari pertanyaan mana yang lebih bagus antara jalan kaki atau bersepeda untuk membantu menurunkan berat badan, bisa jadi itu bergantung pada pilihan Anda.
Bergantian antara kedua aktivitas tersebut juga dapat mencegah monoton dan membuat rutinitas olahraga menjadi lebih menyenangkan.
Selain itu, rutin dan konsisten dalam melakukan jalan kaki dan bersepeda juga lebih bagus untuk menambah peluang menurunkan berat badan.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
