Makan Nanas Bikin Miss V Wangi, Benarkah?

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Vagina punya aroma alami. Namun katanya, konsumsi nanas membuat bau tak sedap vagina hilang. Apa memang demikian?

Nanas membuktikan diri sebagai salah satu buah tropis yang manis dan menyegarkan. Bahkan, ada yang bilang makan nanas bisa menolong vagina yang punya masalah dengan bau.

Padahal, tak ada bukti ilmiah bahwa nanas membawa pengaruh, baik pada bau maupun rasa area vagina.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Tidak ada bukti ilmiah bahwa nanas mengubah bau atau rasa vagina. Namun saya akan bilang bahwa semuanya harus dalam moderasi. Dan ingat, terlalu banyak gula dapat mengakibatkan infeksi jamur yang mana itu tidak terasa atau berbau menyenangkan,” kata Shazia Malik, konsultan obstetri dan ginekologi, mengutip dari Metro.

Manfaat nanas secara seksual

Meski tak memengaruhi bau vagina, bukan berarti nanas tak memiliki manfaat secara seksual.

1. Kaya akan vitamin C

Bicara tentang manfaat nanas secara seksual, berarti membicarakan kandungan vitamin C buah ini. Michael O. McKinney, ahli gizi, mengatakan bahwa nanas tinggi kandungan vitamin C yang dikenal dengan sifat antioksidannya.

“Antioksidan membantu melawan stres oksidatif, yang dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan secara umum. Ketika tubuh sehat, itu berarti juga kesehatan seksual yang lebih baik karena dapat menjalankan fungsi dengan efisien,” jelas McKinney, mengutip dari Well and Good.

Vitamin C juga meningkatkan jalur oksida nitrat yang dapat berdampak positif terhadap pembuluh darah. Aktivitas seksual yang baik memerlukan aliran darah yang lancar ke area genital.

2. Meningkatkan aliran darah

Nanas punya keunggulan berupa enzim bromelain yang punya efek antiinflamasi. Fungsi antiinflamasi ini memastikan aliran darah lancar.

Aliran darah memengaruhi kemampuan pria untuk mempertahankan ereksi, sedang pada wanita enzim bromelain bisa meningkatkan gairah.

3. Produksi hormon seks

Selain bromelain, nanas kaya akan mangan (manganese). Mangan diperkirakan berperan dalam kesehatan seksual sebagai bantuan dalam produksi hormon seks dan meningkatkan libido.

(els/asr)

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version