Badai Beryl menghantam Jamaika dengan angin dan hujan deras yang sebabkan banjir pada Kamis (4/7).
Akibat badai ini, beberapa warga kehilangan tempat tinggal usai angin kencang bergerak di area pemukiman.
Sejauh ini, badai Beryl telah menewaskan 10 orang, dan akan bertambah seiring pulihnya komunikasi di Kepulauan Karibia.
Kini badai Beryl telah bergerak jauh dari Jamaika dan meninggalkan puing-puing rumah bagi warga sekitar.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA