Jakarta, CNN Indonesia —
Marcelo Bielsa mengungkap kemenangan Uruguay atas Brasil dalam pertandingan perempat final Copa America 2024.
Uruguay membuat Brasil harus menahan hasrat meraih gelar lebih lama lagi. Anak asuh Bielsa bisa meredam serangan yang digagas Rodrygo dan kawan-kawan selama 90 menit dan kemudian memenangi babak adu penalti.
Pelatih kawakan tersebut menyadari laga berlangsung dengan kans mencetak gol yang minim dari kedua kesebelasan.
“Semua terjadi dengan gaya Uruguay, karena pemain memberikan segalanya untuk tim. Ini adalah pertandingan dengan peluang mencetak gol yang sedikit, sangat ketat, sangat seimbang dan sedikit perubahan kendali selama pertandingan,” terang Bielsa dilansir dari Reuters.
Uruguay yang harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-74 usai Nahitan Nandez mendapat kartu merah bermain dengan maksimal untuk menahan upaya Brasil mengambil keuntungan dari keunggulan jumlah pemain.
Albiceleste menahan Canarinha tanpa gol dan kemudian memastikan tiket ke semifinal dengan memenangi adu penalti.
“Dengan kekurangan satu pemain, kami memasrahkan lini pertahanan, tetapi kami tetap bisa menciptakan peluang sepanjang babak kedua. Betul kami berpegang teguh untuk mempertahankan hasil seperti yang dilakukan tim Uruguay dan menunjukkan profil sepak bola Uruguay.”
“Mereka sangat tenang dalam adu penalti yang tidak hanya menuntut kemampuan teknis tetapi juga karakter,” ujar pelatih yang pernah menangani timnas Argentina itu.
Khusus mengenai adu penalti, Bielsa menjelaskan sudah memberi sesi khusus kepada Federico Valverde dan kawan-kawan untuk mempersiapkan babak tos-tosan yang bisa terjadi di fase gugur.
“Dalam latihan kemarin kami berlatih penalti dan kami membuat daftar dari yang terbaik sampai bawah, dan kami memilih siapa saja yang ada di daftar teratas, tetapi pergantian tidak dibuat berdasarkan penalti. [Kiper, Sergio] Rochet memiliki peran penting dalam pertandingan,” tukas Bielsa.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA