Jakarta, CNN Indonesia —
Southampton resmi terdegradasi dari Premier League pada musim depan setelah kalah 1-3 dari Tottenham Hotspur dalam laga pekan ke-31 di Stadion Tottenham, Minggu (6/4).
Matchday ke-31 menjadi pertandingan penentuan bagi Southampton untuk bertahan di Liga Inggris. Akan tetapi nasib buruk menghampiri tim asuhan Ivan Juric.
Tuan rumah Tottenham menang 3-1 lewat dua gol Brennan Johnson dan penalti Mathys Tel. Sedangkan tim tamu hanya bisa membalas lewat gol Mateus Fernandes.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan itu jadi petaka buat Southampton. Tim berjulukan The Saints tersebut harus turun kasta pada musim depan ke Championship.
Meski Premier League musim ini masih menyisakan tujuh pertandingan, namun hasil laga tersisa tidak bisa menolong Southampton keluar dari zona merah.
Dikutip dari Bleacher Report, Southampton jadi tim yang terdegradasi paling cepat dalam sejarah Premier League karena kompetisi masih menyisakan tujuh pertandingan.
Berpengalaman di Premier League tidak membuat Southampton bertahan lama di level tertinggi setelah promosi pada musim ini.
Southampton merupakan salah satu tim yang promosi dari Championship pada musim ini setelah menempati peringkat keempat di kasta kedua.
Sejak awal musim, tepatnya pada pekan ketiga, Southampton selalu menghuni zona merah. Bahkan mulai pekan ke-11, Aaron Ramsdale dan kawan-kawan tidak beranjak dari posisi juru kunci.
Usai melewati 31 pertandingan, Southampton hanya mengoleksi 10 poin. Hanya dua kali menang dan menelan 25 kekalahan, serta mengemas 23 gol dan kebobolan 74 gol.
(sry/sry)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA