Bisnis  

BI Dorong Bank Turunkan Suku Bunga Usai Purbaya Titip Rp200 T


Jakarta, CNN Indonesia

Gubernur Bank Indonesia (BI) meminta perbankan segera menurunkan suku bunga usai Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menempatkan Saldo Anggaran Lebih (SAL) pemerintah di bank umum.

Apalagi penempatan dana pemerintah tersebut sejalan dengan pelonggaran kebijakan moneter yang telah dilakukan BI.

“Likuiditas kita sudah ekspansi dari moneter dan makroprudensial, ditambah lagi Pak Menteri Keuangan menambah likuiditas dari SAL yang semula dari rekening pemerintah di BI dipindahkan ke bank,” kata Perry dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur secara virtual, Rabu (19/11).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Likuiditas sudah berlebih, suku bunga perlu cepat turun, suku bunga depositonya maupun suku bunga kredit,” sambungnya.



Karena itu, sambung Perry, perbankan didorong untuk menambah suplai penawaran kredit ke sektor riil.

Tidak hanya dari sisi penawaran kredit, BI dan pemerintah juga mendorong permintaan kredit dari sektor riil. Perry mengatakan telah berkoordinasi dengan pemerintah lewat Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono.

Berdasarkan hasil pertemuan dengan Thomas, Perry mengatakan pemerintah akan mempercepat belanja baik lewat kementerian/lembaga maupun perlindungan sosial sehingga bisa meningkatkan konsumsi masyarakat dan memberikan dorongan tambahan bagi kegiatan sektor swasta.

“Dengan ekspansi fiskal ini diharapkan konsumsi masyarakat, investasi dunia usaha dan juga produksi dari dunia usaha meningkat sehingga meningkatkan permintaan kredit dari sektor riil,” katanya.

[Gambas:Video CNN]

(fby/dhf)



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version