Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Kondisi kamar rupanya memengaruhi kehidupan seks individu. Hati-hati, ada situasi kamar yang diam-diam bikin libido nge-drop.
Penurunan libido alias gairah seks bisa bersumber pada kondisi medis, psikologis, juga kondisi lingkungan sekitar. Kameelah Phillips, dokter kandungan di New York, AS menekankan pentingnya menciptakan ruang aman untuk kehidupan seks yang sehat.
Ruang aman di sini memastikan individu bebas mengekspresikan dan mengeskplorasi tanpa takut dihakimi. Kamar tidur jadi ruang aman para pasangan untuk ‘berpetualang’.
Hanya saja, perhatikan kondisi kamar agar hal-hal ini tidak menurunkan libido dan merusak suasana keintiman.
1. Kamar terlalu dingin
Suhu kamar tidur ternyata memengaruhi agenda bercinta. Sebuah eksperimen di Belanda mengungkapkan, pasangan yang mengalami kaki dingin di kamar tidur kesulitan mencapai orgasme.
Sementara itu, mereka yang kakinya hangat dibantu kaus kaki punya tingkat keberhasilan atau orgasme hingga 80 persen.
Dokter spesialis saraf Daniel Amen menjelaskan kaitan fenomena ini dengan seks. Melansir Healthy, dia berkata, area otak yang terkait dengan sensasi genital terletak dekat dengan bagian yang memproses sensasi di kaki.
2. Berantakan
Kamar berantakan bisa bikin kehidupan seks berantakan juga. Kok bisa?
Studi yang diterbitkan di jurnal peer-review Society for Personality and Social Psychology menemukan, wanita yang tinggal di lingkungan yang berantakan cenderung punya kadar kortisol (hormon stres) lebih tinggi.
Demi kelancaran hubungan seks, sebaiknya rapikan dulu kamar tidur Anda.
3. Seprai kotor
Ilustrasi. Seprai kotor, salah satu situasi yang bikin gairah seks ngedrop.(iStockphoto/KatarzynaBialasiewicz)
|
Sudah ganti seprai? Seprai kotor atau lama tidak diganti bikin libido turun.
Kasur menampung banyak sekali aktivitas, termasuk bercinta. Penting untuk menggantinya maksimal 2 minggu sekali.
Ahli mikrobiologi Philip Tierno merekomendasikan ganti seprai seminggu sekali, terlebih buat pasangan yang rajin bercinta tiap malam. Dia juga menyarankan membeli pelindung kasur dan penutup bantal untuk melindungi dari tumpukan sel kulit, tungau, keringat, dan residu lain.
Studi menemukan, hanya dalam seminggu, seprai bisa menampung 24.631 bakteri lebih banyak daripada gagang pintu kamar mandi.
4. Bermain ponsel
Pemakaian gawai di kamar bisa merusak kualitas tidur dan kualitas kehidupan seks.
Studi yang dipublikasikan pada 2023 menyoroti kecanduan media sosial pada sekitar 210 juta orang di seluruh dunia. Sebanyak 34 persen di antaranya mengalami rasa takut ketinggalan informasi selama detoks digital mereka.
Kecanduan ini juga dikaitkan dengan efek negatif pada skor fungsi ereksi.
5. Ada bau tak sedap
Bau tak sedap bisa memicu penurunan daya tarik seksual. Bayangkan, Anda sudah mempersiapkan diri secara maksimal, tapi bau tak sedap di kamar merusak semuanya.
Ciptakan kamar dengan aroma segar lewat beberapa upaya seperti ganti seprai dan sarung bantal, handuk basah dijemur di luar, tumpukan baju kotor dipindahkan, dan menggunakan pewangi ruangan. Anda bisa memanfaatkan lilin aromaterapi, reed diffuser, atau room spray.
(els/asr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA