Jakarta, CNN Indonesia —
Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia jelang Pilkada Jawa Tengah 2024 menunjukkan Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi duduk di posisi teratas dalam simulasi top of mind.
Elektabilitas Luthfi tertinggi di antara sosok lain dalam simulasi top of mind. Namun, elektabilitasnya masih belum menyentuh angka 10 persen.
“Dalam simulasi ini Ahmad Luthfi tertinggi. Tapi tidak mencapai 10 persen, baru 8,6 persen,” kata Founder dan Peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam paparannya, Minggu (7/7).
Di bawah Lutfi, menyusul Bupati Kendal Dico Ganinduto dengan 4,6 persen. Lalu di posisi ketiga eks Wagub Jateng, Taj Yasin Maimoen sebesar 4,3 persen.
Kemudian, di posisi keempat Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menyusul dengan jarak yang cukup ketat (4,1 persen) dan Kaesang Pangarep di posisi kelima dengan 4,0 persen.
“Jadi kita tidak bisa simpulkan antara peringkat pertama sampai kelima karena selisihnya dalam margin of error 3,5 persen plus minus,” ujar dia.
Sementara itu, sebanyak 65,7 persen responden menjawab tidak tahu/tidak jawab.
“Overall bisa kita simpulkan mayoritas jadi lebih dari 2/3 warga Jawa Tengah itu belum punya cagub favorit di kepala mereka,” ucapnya.
Adapun survei dilakukan pada 10-17 Juni 2024. Target populasi survei ini adalah WNI di Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
Survei ini melibatkan 800 responden dipilih melalui metode multistage random sampling dengan margin of error survei ini diperkirakan ±3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA