Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Indonesia bakal menerapkan sistem Nutri-grade ala Singapura dengan nama Nutri-level. Produk pangan bakal punya ranking makanan paling sehat dan kurang sehat.
Lantas, apa itu Nutri-Grade yang selama ini diterapkan di Singapura?
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Taruna Ikrar berkata Nutri-level masih dalam proses sosialisasi dan mengumpulkan masukan dari perusahaan serta masyarakat.
“Sekarang Nutri-level masih dalam proses sosialisasi dan masukan dari perusahaan industri serta masyarakat. Draft-nya sudah kami selesaikan sebetulnya. Sudah sosialisasi ke tingkat presiden juga,” kata Taruna seperti dilaporkan detikcom, Selasa (26/9).
Singapura menerapkan Nutri-grade untuk produk minuman di mana minuman memiliki ranking A, B, C, atau D berdasar kandungan gula dan lemak jenuh.
Mengutip Health Hub Singapore, berikut arti ranking Nutri-grade.
1. Nutrigrade A – hijau tua
Minuman mengandung gula minimal, tanpa pemanis dan minimal kandungan lemak jenuh.
Kandungan gula kurang dari atau sama dengan 1 g atau kurang dari atau sama dengan 0,7 g lemak jenuh per 100 ml minuman. Contoh minuman dengan Nutrigade A adalah kopi atau teh tanpa gula, bubble tea 0 persen gula, tanpa susu dan topping tambahan.
2. Nutrigrade B – hijau muda
Minuman mengandung 1-5 g gula atau 0,7-1,2 g lemak jenuh per 100 ml minuman. Di Singapura, minuman dengan Nutrigrade B misalnya, kopi atau teh Diu Dai (dicampur sedikit kental manis), bubble tea 30-50 persen gula, tanpa susu dan topping.
3. Nutrigrade C – oranye
Ilustrasi. Minuman dengan ranking C dalam Nutri-grade dianjurkan untuk dibatasi konsumsinya. (Getty Images/PonyWang)
|
Minuman dengan ranking C dianjurkan untuk dikonsumsi secara moderasi atau dibatasi.
Minuman mengandung 5-10 g gula atau 1,2-2,8 g lemak jenuh per 100 ml porsi. Contoh minuman ini antara lain, kopi atau teh manis, malted drink, bubble tea 70 persen gula, tanpa susu dan topping.
4. Nutrigrade D – merah
|
Minuman ini mengandung gula dan lemak jenuh paling tinggi. Minuman masuk label D jika mengandung lebih dari 10 g gula atau lebih dari 2,8 g lemak jenuh per 100 ml sajian.
Anda mesti membatasi minuman level D misalnya, kopi atau teh gah dai (ekstra kental manis), malted drink dinosaur, bubble tea gula 100 persen dengan susu dan topping.
Kemudian dilansir dari laman Kementerian Kesehatan Singapura, minuman dengan ranking C atau D akan diberi label khusus Nutrigrade. Sementara minuman A dan B akan diberi promosi Healthier Choice Symbol (HCS). HCS ini sifatnya opsional.
Minuman dengan Nutri-grade harus menampilkan panel informasi yang berisi kandungan kalori, protein, karbohidrat, gula total, lemak, dan lemak jenuh.
Untuk iklan, produk minuman ranking D dilarang beriklan kecuali ada situasi khusus yang bisa dicek di Food Regulations.
(els/pua)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA